Monday, August 1, 2016

( REVIEW FILM ) STAR TREK BEYOND



Sinopsis:
Dalam sebuah perjalanan ekspedisi Kapten Kirk (Chris Pine) mempertanyakan tujuannya berada dalam Enterprise, pesawat luar angkasa yang dikenal dengan misi-misinya yang sukses menemukan dan mengenali tempat baru di antariksa. Mereka pulang ke York Town dimana dunia modern berada dan dihuni oleh beragam makhluk dari planet-planet yang bergandengan tangan dalam perjanjian tanpa konflik dan saling menyerang. Mereka hidup berdampingan dengan harmonis di York Town.

Pertahanan York Town mendadak mendeteksi pesawat tidak dikenal yang hendak masuk ke wilayahnya. Awak kapal satu-satunya bicara dalam bahasa yang tidak dapat dipahami seorang pun dalam York Town, mereka memasang alat penerjemah hingga diketahui bahwa awak kapal itu meminta tolong karena kapal besarnya terdampar di suatu tempat di luar angkasa.

Dilain tempat, Kirk mengajukan diri untuk sebuah tugas dan jabatan baru kepada atasannya, dia merekomendasikan Komandan Spock (Zachary Quinto) untuk menggantikan sebagai Kapten di The Enterprise. Atasannya berkata akan mempertimbangkan keputusan itu. Disisi lain, Spock juga memutuskan untuk meninggalkan Enterprise karena Duta Besar Spock, ayahnya meninggal. Spock merasa memiliki tanggung jawab terkait dengan itu dan mengharuskan dia untuk meninggalkan Enterprise.

Misi penyelamatan kapal yang rusak kemudian menjadi milik The Enterprise, Kirk berpikir bahwa ini akan menjadi misi terakhir mereka. Dan mereka harus menyelesaikan misi ini dengan baik. Kapal The Enterprise berjuang melewati nebula tidak stabil untuk menuju tempat yang dituju.

Mereka lega seusai berhasil melewati nebula tidak stabil, hanya sesaat sebelum kapal-kapal kecil tidak dikenal dengan bentuk yang runcing dan berjumlah ribuan mulai menyerang The Enterprise. Serangan terjadi begitu mendadak pada The Enterprise sehingga kapal mengalami disfungsi dan kerusakan parah. Kapal yang bocor disusul oleh masuknya alien ke dalam kapal mereka, alien-alien justru mengincar senjata kuno yang selama ini mereka pandang tidak bisa digunakan untuk apapun.





Kirk menyelamatkan senjata itu sekaligus mengambil keputusan untuk evakuasi seluruh awak kapal, semuanya terpisah dan terdampar di planet asing. Kirk terdampar di planet bersama Chekov (Anton Yelchin), letnan muda sekaligus co pilot The Enterprise dan Spock yang terluka terdampar bersama dr. Bones (Karl Urban). Montgomery Scott (Simon Pegg), letkol yang bertugas pada pengoperasian alat kapal terdampar sendiri. Sementara sisanya ditangkap oleh alien yang menyerang mereka dari planet tersebut.


Scott hampir tertangkap oleh alien kemudian diselamatkan oleh Jaylah (Sofia Bautella). Jaylah adalah alien planet lain yang pernah tertangkap bersama keluarganya dan hanya dia yang tersisa. Jaylah menyatakan bahwa dia akan membantu Scott menemukan teman-temannya namun Scott juga harus membantu Jaylah memperbaiki kapal miliknya.


Di lain pihak, Karl (Idris Alba) memanggil para letkol The Enterprise untuk mengetahui letak senjata kuno yang dia incar. Dibantu oleh Manas (Joe Taslim) pada waktu-waktu tertentu mereka mengambil beberapa awak kapal untuk dibunuh demi berlangsungnya tujuan mereka.

Maka diketahuilah bahwa Karl adalah pimpinan para alien tersebut, sulit untuk mengalahkan Karl dan gerombolan kapal luar angkasa penghancur dengan jumlah ribuan bahkan ratusan ribu. Kapal-kapal itu memang kecil tapi tidak mudah mengalahkan mereka dengan jumlah yang begitu banyak. Scott dan Jaylah sampai di kapal yang dimaksud Jaylah, ternyata kapal itu adalah kapal pertama yang menjelajah antariksa, senior The Enterprise puluhan tahun yang lalu. Awak kapal diindikasikan sudah mati dalam kurun waktu puluhan tahun lalu. Dalam perjalanannya Scott dan Jaylah kemudian bertemu dengan Kirk dan Chekov. Mereka merencanakan penyelamatan awak kapal dari tawanan alien sekaligus juga perbaikan kapal yang selama ini menjadi rumah Jaylah.

Berhasilkah penyelamatan awak kapal lain oleh mereka? Apa tujuan Karl dan anak buahnya yang sebenarnya? Apakah benar ini menjadi misi The Enterprise yang terakhir bersama dengan kehancuran kapal luar angkasa bernama besar itu? Bisa disaksikan keseruan film ini di bioskop terdekat.

Rating : 7.6/10 IMDb / 83% Rotten Tomatoes / 68% Metacritic

Kata Ninda:
Film ini tanpa adegan porno, entah memang sudah di cut atau belum tapi sepertinya memang tidak ada, pun tidak ada juga adegan kissing jadi untuk yang membawa anak remajanya menonton film ini yah masih okelah. Meskipun untuk anak-anak, kalau menurut saya masih lumayan keras. Oh ya ada scene pasangan sesama jenis dengan anak mereka disini, nggak terlalu jelas sih, ini juga kalau kita jeli yaitu ketika awak The Enterprise sampai ke York Town pada awal-awal film.

Rating nggak bohong, filmnya seru. Dan untuk orang yang tidak pernah menonton film Star Trek yang lalu (FYI Star Trek kan filmnya sudah ada bahkan pada saat saya barusan bisa baca tulis) seperti saya, film yang ini nggak susah untuk dicerna dan diikuti ceritanya. Mungkin sebagian besar dari kita nonton film ini karena ada Joe Taslimnya. Disini si bapak berperan sebagai Manas, tangan kanan Krall. Cukup lama munculnya Manas ini kok, terutama ketika battle dengan Jaylah. Meskipun dengan wajah alien yang bikin kita nyaris nggak mengenali peran Joe Taslim ini sendiri.


Saya suka film ini, menurut Paksu juga bagus. Nggak sekedar seru dan animasinya yang bagus, film ini juga lucu. Ada banyak scene dimana penonton meledak tertawa. Ini benar-benar film yang menghibur. Tapi ada hal-hal yang tidak saya pahami, mengenai penjelasan maksud dari Kapten kapal luar angkasa tua sebelum The Enterprise. Menurut saya... meskipun masuk akal aja sih, tapi ada sesuatu yang terasa kurang pas dalam puzzle cerita. Entah.

Bagaimana menurut teman-teman?


#scene pic credit: random by Google

2 comments:

  1. Gilaaakkk kamooh ada berapa blog sih nyin, salut banget bisa nulisin semua nya dg postingan up date, akuh rada keder ni punya 2 blogspot 1 wp wkwkkw
    Startrek aku bloman nonton
    Tapi klo genre ginian keknya mending ditonton via bioskop biar kerasa sound jedug jedugnya

    ReplyDelete
    Replies
    1. hahahha iya biar gak campurcampur nit makanya dipisah2

      Delete